Thiago Alcantara menganggap strategi defensif yang diterapkan Chelsea pada semi-final pertama Liga Champions (18/4) sebetulnya menguntungkan bagi Barcelona, hanya saja The Catalans kurang dinaungi keberuntungan dalam laga tersebut.
Jauh lebih mendominasi di Stamford Bridge dan mengkreasikan rentetan peluang dengan dua di antaranya membentur mistar dan tiang, sang kampiun bertahan mesti menyerah 1-0 setelah kebobolan gol tunggal Didier Drogba.
“Saya tak berpikir kita mempelajari suatu hal yang baru tentang Chelsea. Mereka bermain rapat di belakang dan melancarkan serangan balik,” tutur sang gelandang muda di situs resmi UEFA.
“Saya tak berpikir itu satu-satunya faktor yang membuat mereka menang, karena faktanya rencana permainan mereka sebagian menguntungkan kami. Kami jadi leluasa menguasai bola di area-area bagus, dan kami dapat menciptakan kans karena itu.”
“Ini bahkan tak tergolong ‘hari yang aneh’, hanya sebuah ketidakberuntungan dalam mencetak gol, yang seharusnya bisa kami dapat.”
Dengan hasil tersebut, pasukan Pep Guardiola kini diwajibkan menang dengan selisih dua gol bersih pada duel kedua di Camp Nou bila ingin melaju ke final, dan Thiago optimistis Barca dapat melakukannya.
“Ini bukan hasil yang kami cari, tapi sekarang kami harus bersiap-siap untuk leg kedua. Kami tetap tenang dan percaya diri untuk membalik keadaan di leg kedua.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar